Yuk, Membacakan Cerita Pada Anak

Cerita dan kisah sangat disukai oleh anak. Anak merasa eksis dengan lakon-lakon dari cerita yang disenanginya dan mengimajinasikannya bahwa mereka bisa diajak bicara dan bermain. Oleh sebab itu, orang tua wajib mangambil manfaat dari kesukaan anak tadi. Orang tua bisa menceritakan kepada mereka kisah-kisah yang mendidik, seperti kisah-kisah yang terdapat dalam Al-Qur'an dan kisah-kisah tentang para Nabi atau kisah-kisah nyata lainnya.

Bukankah Allah telah berfirman:

"Sesungguhnya ini adalah kisah yang benar.."(Q.S. Al-Imran : 62)

"Kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik.." (Q.S. Yusuf:3)

"Sesungguhnya pada kisah-kisah mereka itu terdapat pengajaran bagi orang-orang yang mempunyai akal" (Q.S. Yusuf : 111)

Waktu yang paling tepat untuk bercerita :

1. Sesuai dengan situasi yang ada

    Orang tua harus bisa memanfaatkan situasi anak, dan menceritakan kepadanya cerita yang sesuai dengan situasi yang sedang dihadapi anak.

2. Sebelum tidur

    Para psikolog menganjurkan para orang tua untuk membacakan dongengan sebelum tidur untuk anaknya karena hal itu banyak mengandung manfaat bagi pendidikan anak

3. Ketika anak memintanya

    Pada saat inilah anak sedang dalam kondisi 100% siap untuk menangkap apa yang ia dapatkan dari cerita yang didengarnya. Bergembiralah para orang tua jika anaknya meminta mereka bercerita untuknya. Karena hal itu berarti menunjukkan kedekatan anak dengan orang tuanya.

Alangkah baiknya ketika kita bercerita dengan intonasi suara yang sesuai disertai dengan gerakan tubuh yang berirama sesuai dengan isi cerita. Maka dengan demikian, anak akan merasa bahwa lakon yang sedang diceritakan benar-benar hidup dan dia sedang berada di dalam cerita tersebut. Atau lebih baik jika menyertakan nama anak kita dalam cerita tersebut.

Dengan sering membacakan cerita, kita secara tidak langsung juga mengenalkan pentingnya buku untuk mereka. Jangan menunggu usia di mana kita berpikir mereka sudah mampu menangkap apa yang kita ceritakan. Bahkan sedari kecil, masih dalam hitungan usia "bulan", kita sudah mulai mengenalkan buku dan cerita kepada mereka.

sumber gambar:
http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:Ofu2vw-4dlv3pM:http://oktamalandi.files.wordpress.com/2008/12/books3.jpg