Kamis, 06 Maret 2014

Alhamdulillah.. hasilnya mulai terlihat


Saat saya memulai postingan ini, ada abdullah di sampingku yang lagi asyik membaca, buku yang dia sebut buku "da di du de do" .. Saya jadi sering tersenyum-senyum sendiri setiap melihat dia kelihatan sangat menikmati suku kata demi suku kata..

Teringat waktu dia berusia sekitar 2 tahun-an lebih, saat saya memutuskan untuk memulai pelajaran iqro' dan latinnya dengan membuat sendiri bahan belajarnya..
Awalnya saya masih ragu untuk memperkenalkan, namun ternyata..setelah diperkenalkan.. dia sangat mudah menangkap apa yang kuajarkan kepadanya.. hanya dengan satu dua kali pengulangan..

Sekarang..alhamdulillah..sudah berhasil menguasai tiap suku kata yang (tak berakhiran) dari a-z.
Begitu juga dengan iqro'nya, sudah sampai dipertengahan iqro' 2 ...sudah bisa membedakan warna-warna dasar, membaca angka sampai tingkat puluhan.. Jadi, sekarang udah bisa diminta tolongin liat jam, udah jam berapa? (tentunya untuk jam digital ya...)

Alhamdulillah..ternyata jerih payahku selama ini tidak sia-sia, dengan sabar membuat bahan belajarnya satu persatu walaupun sederhana, hanya karena ingin memotivasi semangat belajarnya.. Cara belajarnya pun dikemas dalam bentuk belajar dan bermain... terkadang membacanya sambil lompat-lompat..hi..hi..dasar anak-anak.
Satu lagi, tanpa ada paksaan.. bahkan malah saya yang sering diingatkan.. he..

Pernah, satu waktu.. kami udah siap-siap tidur nih.. Eh, malah si abdullah minta dicarikan "iqro'nya", mau baca iqro' sebelum tidur.. padahal abinya udah matiin lampu..Terpaksa deh kami berdua bangun lalu mencarikan iqro'nya dan alhamdulillah sempat membaca satu halaman...ck..ck..abdullah..abdullah..

Dari pengalaman ini, saya hanya bisa menarik pelajaran bahwa jangan pernah ragu untuk mengenalkan sesuatu yang mungkin kita berpikir itu "terlalu dini" untuk mereka.. berikan saja..dan kita lihat bagaimana respon mereka..karena masing-masing anak berbeda penangkapannya...

Abdullah dan aisyah contohnya, aisyah cenderung lebih santai.. saya mengikuti alurnya dan menunggu hingga dia betul-betul siap. Dan alhamdulillah..sekarang sudah terlihat keinginan belajarnya.. iqro'nya sudah ada peningkatan. udah sampai "ذَ"...

Postingan ini kami buat bukan untuk membanggakan diri, tapi mudah-mudahan bisa menjadi motivasi bersama untuk para orang tua.. Seperti saya yang sangat banyak terinspirasi oleh tulisan atau saling share dengan para ibu/orang tua yang sama-sama ingin berbagi..

Mudah-mudahan..anak-anak kita nantinya bisa menjadi anak yang cerdas, sehat dan shalih..
Yang menjadi washilah bagi kita untuk masuk ke dalam syurga-Nya.. Amin..





Tulisan ini saya ikut sertakan di ajang give away "Anakku Sayang" yang diselenggarakan oleh Rumah Mauna

Fathan dan azizah, pemeran utama di blog Rumah Mauna..







Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Syukron telah membaca postingan kami, silahkan meninggalkan komentar ^_^

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...